LAPORAN
PRAKTIKUM BIOMETRI
“SAS (STATISTICAL ANALYSIS SYSTEM) REGRESI”
OLEH :
KELOMPOK 2
ROVIAH F1071141008

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNUVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2016
A. Pendahuluan
Sejarah
Analisis Regresi Analisis regresi merupakan salah satu analisis yang bertujuan
untuk mengetahui pengaruh suatu variabel terhadap variabel yang lain, Dalam
analisis regresi, variabel yang mempengaruhi disebut Independent Variable
(variabel bebas) dan variabel yang dipengaruhi disebut Dependent Variable
(variabel terikat). Analisis regresi meliputi pengumpulan data berpasangan,
pencarian pola garis (pendugaan parameter dan ketidakpasan model), pendugaan
persamaan regresi (pendugaan dan pengujian parameter serta interpretasi model
dan parameter (Hanafiah, H.A. 1991)
Analisis
regresi sederhana digunakan untuk mengetahui pengaruh dari variabel bebas
terhadap variabel terikat atau dengan kata lain untuk mengetahui seberapa jauh
perubahan variabel bebas dalam mempengaruhi variabel terikat.
1. Model
Regresi : Y = 𝛽0 + 𝛽1Xi+𝜀 2.
2. Persamaan Regresi : yhat = bo+b1xi
·
Dimana bo :
intersep
·
b1:
slope/kemiringan 1 (Yitnosumarto,
Suntoyo. 1991)
B.
Hasil Pengamatan
1. Hasil pengamatan dari penuntun
a. (input)
DATA KEL2;
INPUT X Y;
CARDS;
1.0 41.3
1.5 34.0
2.0 32.5
2.5 35.2
3.0 28.8
3.5 25.6
4.0 30.1
4.5 25.7
5.0 22.6
5.5 20.3
6.0 18.8
6.5 17.1
;
RUN;
PROC REG;
TITLE ’HASIL ANALISIS REGRESI’;
MODEL Y=X;
RUN;
b.
Data
(output)
HASIL
ANALISIS REGRESI 15:54 Monday, May
5, 1997 1
Model:
MODEL1
Dependent
Variable: Y
Analysis
of Variance
Sum
of Mean
Source DF Squares Square F Value Prob>F
Model 1
540.83643 540.83643 106.442 0.0001
Error 10 50.81023 5.08102
C Total 11
591.64667
Root MSE 2.25411 R-square 0.9141
Dep Mean 27.66667 Adj R-sq 0.9055
C.V. 8.14739
Parameter
Estimates
Parameter Standard T for H0:
Variable DF
Estimate Error Parameter=0 Prob > |T|
INTERCEP 1
42.252331 1.55630103 27.149 0.0001
X 1
-3.889510 0.37699672 -10.317 0.0001
2.
Hasil
pengamatan dari bu entin
a.
Input
DATA KLP2;
INPUT X Y;
CARDS;
24 10
22 5
21 6
20 3
22 6
19 4
20 5
23 9
24 11
25 13
21 7
20 4
20 6
19 3
25 12
27 13
28 16
25 12
26 14
24 12
27 16
23 9
24 13
23 11
22 7
21 5
26 12
25 11
26 13
27 14
;
RUN;
PROC REG;
TITLE ‘HASIL ANALISIS REGRESI’;
MODEL Y=X;
RUN;
b.
Autput
Analysis
of Variance
Sum of Mean
Source DF Squares Square F Value
Prob>F
Model 1
421.02926 421.02926 293.468
0.0001
Error 28 40.17074 1.43467
C
Total 29 461.20000
Root MSE 1.19778 R-square 0.9129
Dep Mean 9.40000 Adj R-sq 0.9098
C.V. 12.74231
Parameter Estimates
Parameter Standard T for H0:
Variable DF
Estimate Error Parameter=0 Prob > |T|
INTERCEP 1
-24.380929 1.98401814 -12.289 0.0001
X 1
1.449825 0.08463216 17.131 0.0001
C. PEMBAHASAN
Pada
praktikum kalia ini menganalisis data “Regresi” dengan menggunaka sofwer
analisis data yaitu SAS dalam peritungan
menggunakan sas ini ada ketentuan kusus agar saat pembacaan data tidak error.
Regresi
linier sederhana merupakan salah satu metode ststistik yang di pergunakan dalam
produksi untuk melakukan peramalan tau prediksi tentang karakteristik kualitas
maupun kuantitas.
Pada praktikum kali ini di lakukan input data
yang akan di ujikan dengan SAS. Cara mengimputnya yaitu mengetik data pada
endela program editor yang ada pada sas bisa juga di ketik terlebi dahulu di
word kemudian di copy dan di paste di jendela program SAS. Data INPUT yang ada
di hasil pengamatan adalah data yang
sudah di input pada SAS yang suda sesuai dengan bahasa pemograman SAS. Di atas
merupakan data mentah dari rak yang akan di itung tabel inovanya agar
ipotesisnya dapat terliat diterima atau di tolak. Dari data seperti di atas ada
beberapa bahasa pemogaraman yang unik atau khusus dalam pengguanaan SAS .
Berikut penjelasan
·
(DATA DT;) Merupakan keterangan untuk
nama data yang akan di buat (DT) dapat di ganti dengan nama praktikan seperti
contoh di atas di ganti ( KEL2) akan tetapi ada syarat hanya 8 karakter saja.
·
(INPUT X Y;) artinya adalah data yang
mau di masukkan (INPUT), kemudian X Y yang artianya (X) adalah vareabel
terikatnya atau faktor penyebab, dan (Y) adalah vareabel bebas atau variebel
akibat (;) semi
kolon, yang berfungsi sebagai penanda akhir kalimat sama halnya seperti tanda
(.) dalam sebuah kalimat.
·
Lalu dikahiri dengan kata (CARDS;) Selanjutnya
dilakukan penginputan data yang sudah tertera.
·
Setelah diinput
data maka diakhir data harus ada perintah untuk menampilkan data yang
diinginkan yaitu RUN, yang berarti bahwa data siap untuk dijalankan yang
nantinya data tersebut akan tampil di Jendela Output dalam program SAS.
·
(PROC) sebagai perintah SAS untuk menujukan jenis analisis
yang akan dilakukan. − (REG) yaitu jika ingin memasukkan model linear umum
untuk Regresi
·
TITLE ‘HASIL ANALISIS REGRESI’ adalah judul dalam data
yang ingin di input ke dalam SAS.
·
MODEL adalah Y=X; adalah penjelasan dari data regresi
bahwa ada faktor sebab yaitu (Y) dan akibat yaitu (X)
·
Setelah menginput data maka diakhiri dengan perintah
RUN; agar perintah dijalankan
Data yang di gunakan dari ibu Entin
sama dalam perintah yang di gunakan pada perintah penuntun yaitu seperti
penjelasan di atas.
Setelah di input
maka akan menghasilkan data yang ada di
hasil pengamatan autput (Data dari penuntun) df dari hasil output data menunjukan data yang
sama pada perhitungan manual terbukti sama didapatkan df bernilai 1 sehingga
hasilnya sama dengan perhitungan manual.
Dari data perhitungan manual diketahui F tab 0.05;1,10 = 4.96,
Maka F Value = 106.442 > F tab =
4.96, kesimpulan bahwa ada perbedaannya yang signifikan pada sebab akibat dati
adanya hasil dari Y.
R-square menunjukkan keakuratan, berapa
banyak data yang masuk ke dalam model. Nilai 0,9141 atau 91,41% untuk
menunjukkan model mendekati akurat untuk menggambarkan data yang sebenarnya.
Pr > F menunjukkan tingkat
signifikan, bila nilainya 0,0001 maka sangat signifikan perbedaannya. Jika Pr
> 0,05 maka tidak signifikan. Dalam praktikum regresi tidak adanya “kons”
saat memasukkan data, karena ini sebab-akibat. Y adalah hasil dari X. maka dari
itu model yang tertera adalah x = y
Nilai a = parameter estimate intercept = 42.25
Nilai
b = parameter estimate X = -3.89
Maka didapat persamaan untuk menggambarkan garis
regresinya sebagai berikut.




D. KESIMPULAN
Regresi linear
sederhana adalah regresi yang memiliki satu variable independen (X) dan satu
variable dependen (Y). Analisis regresi sederhana ini bertujuan untuk menguji
pengaruh antara variable X terhadap Variabel Y.
Pr> F menunjukkan tingkat
signifikan, bila nilainya 0,0001 maka sangat signifikan perbedaannya. Jika
Pr> 0,05 maka tidak signifikan. Dalam praktikum regresi tidak adanya “kons”
saat memasukkan data, karena ini sebab-akibat. Y adalah hasil dari X. Dari data perhitungan manual diketahui F tab 0.05;1,10
= 4.96, Maka F Value = 106.442 > F tab = 4.96, kesimpulan bahwa ada
perbedaannya yang signifikan pada sebab akibat dati adanya hasil dari Y.
R-square menunjukkan keakuratan, berapa banyak data yang masuk kedalam model.
Nilai 0,9141atau 91,41% untuk menunjukkan model mendekati akurat untuk
menggambarkan data yang sebenarnya. Berdasarkan hasil analisis regresi pada
program SAS baik data dari asisten maupun data dari Bu Entin di dapat
Probabilitas (pr) 0.0001 < 0.05 sehingga dapat disimpulkan H0 ditolak dan H1
di terima. Jadi terdapat perbedaan yang signifikan atau berbeda nyata.
DAFTAR PUSTAKA
Yitnosumarto,
Suntoyo. 1991. Percobaan Perancangan,
Analisis, dan Interpretasinya. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Hanafiah,
H.A. 1991. Rancangan Percobaan : Teori
dan Aplikasi Cetakan Ke 5. Jakarta Utara : PT. Raja Grafindo Persada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar